Cintaku padamu Berakhir di Digit terakhir Pi

 Jika jatuh cinta ada tukang parkir nya, aku harap tukang nya itu kamu, karena aku hanya ingin berhenti di 'kamu' saja.

Anggapanku bahwa aku perempuan yang tidak pencemburu ternyata aku keliru. Aku hanya belum bertemu kamu.

Duluuu sekaliii.... Aku tidak pernah memperdulikan pasanganku chat dengan siapa, pergi dengan siapa, dengan siapa ia Menghabiskan waktu. Dia bilang mau pergi kemana atau tidak, aku sama sekali mengangapnya biasa. Tidak ada rasa cemas di hatiku.

Lalu, kau datang secara perlahan. Menjadi sosok kenalan yang menyenangkan. Itu saja. Tidak pernah menyangka bahwa kamu menaruh hati. Tidak juga aku jatuh hati padamu waktu itu.

Aku tidak pernah menyadari, sejak kapan aku mulai jatuh cinta padamu. Sejak kita jogging kah? Sejak aku menemani kamu belajar persiapan CPNS kah? Atau sejak kapan? Aku tidak tahu pasti. Hanya saja, semakin hari semakin aku menyayangimu.
Perasaan yang pada awalnya aku anggap main-main, ternyata aku benar-benar jatuh cinta ke kamu. Cinta yang kompleks.

Cinta yang untuk pertama kalinya aku Mencemburui hanya perihal nama kontak.

Cinta yang untuk pertama kalinya, aku sangat mencemaskan jika kamu tidak sesayang aku.
Cinta yang untuk pertama kalinya aku bertanya, apa jadinya bila aku tidak denganmu?
Cinta yang untuk pertama kalinya, aku gentle mem-publish kamu.
Cinta yang untuk pertama kalinya, aku berani menceritakan kamu ke ibuku dan saudaraku.
Cinta yang untuk pertama kalinya aku benar-benar ingin memilikimu. Utuh.

Kamu hanya cukup mencintaiku dengan caramu yang sekarang, maka aku pastikan kau akan milikiku selamanya.

My love for you ends with the last digit of Pi! ASB🖤